Epicareer Might not Working Properly
Learn More
Career Guide Social Networking: Definisi, Manfaat, dan Tipsnya

6 min read

Social Networking: Definisi, Manfaat, dan Tipsnya

Social networking lebih dari sekadar posting foto! Temukan cara meningkatkan personal branding, memperluas network, dan membuka peluang baru dengan tips dan trik dari artikel ini. Siap sukses di era digital?

Komarudin Subekti

Updated Jun 3, 2024

Social Networking: Definisi, Manfaat, dan Tipsnya

Di era digital seperti sekarang ini, social networking sudah menjadi kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, terutama dalam menggunakan internet.

Social Networking seperti Facebook, Instagram, X, hingga LinkedIn yang fungsi awalnya untuk bisa terhubung dengan orang-orang terdekat atau mereka yang memiliki minat yang sama.

Social networking sudah menjadi hal yang lumrah digunakan di dunia ini, apalagi di kalangan anak-anak generasi yang lebih muda.

Namun, apakah sebenarnya social networking tersebut? Berikut penjelasan singkatnya.

Mengenal dan Memahami Istilah Social Networking

Seperti telah disinggung sebelumnya, social networking mengacu kepada penggunaan berbagai aplikasi media sosial berbasis internet yang memungkinkan setiap orang untuk terhubung.

Social networking dapat memiliki berbagai macam tujuan, seperti kepentingan sosial, bisnis, networking, dan lain-lainnya.

Walaupun ada berbagai macam situs media sosial yang tercipta saat ini, tetapi Facebook bisa menjadi contoh social networking yang tepat. Apalagi, Facebook juga bisa dikatakan sebagai salah satu pionir tren media sosial.

Pada awalnya, Facebook dibuat untuk terhubung dengan orang-orang terdekat saja, seperti teman dan keluarga.

Selanjutnya, beberapa orang yang memiliki minat yang sama juga juga terhubung dan menjalin koneksi. Seterusnya hingga orang-orang baru yang belum kamu kenal sekalipun berusaha untuk terhubung di Facebook.

Semakin sering kamu melakukan interaksi dengan menggunakan media sosial, maka akan semakin besar dan luas pula jaringan pertemanan yang dimiliki.

Media sosial yang biasa digunakan untuk networking biasanya memiliki format yang sama. Masing-masing pengguna memiliki profil yang memberikan informasi pribadi secara detail.

Hampir setiap media sosial juga memiliki fitur untuk bertukar pesan, berbagi informasi, dan permintaan untuk terhubung atau terkoneksi.

Lebih jauh, masing-masing media sosial kemudian memiliki spesifikasinya sendiri. Ada yang khusus untuk berbagi foto dan video, ada yang khusus untuk menyampaikan pendapat, hingga fokus untuk memfasilitasi professional networking.

Bagaimana Cara Social Working Bekerja Untuk Kamu?

Istilah social networking memiliki makna terhubung di dunia nyata dan dunia digital. Meskipun, saat ini istilah tersebut digunakan hanya untuk merujuk pada komunikasi berbasis online saja.

Internet memang telah memungkinkan orang untuk saling menemukan dan terkoneksi dengan orang lainnya yang mungkin belum pernah dikenal atau bahkan ditemui sebelumnya.

Social networking juga melibatkan pengembangan dan pemeliharaan hubungan antar orang di dalamnya dengan bantuan teknologi. Hal ini karena aktivitas social networking masih bergantung kepada media sosial.

Berbagai macam media sosial yang ada memungkinkan orang, instansi, atau organisasi untuk saling terhubung satu sama lain sehingga mereka bisa menjalin koneksi dengan saling berbagi pesan, ide, dan informasi.

Manfaat Social Networking yang Bisa Kamu Dapatkan Ketika Melakukannya dengan Benar

Kemajuan teknologi ketika digunakan dengan baik tentunya akan mendatangkan hal yang bermanfaat. Seperti social networking yang juga memiliki manfaat, seperti:

Meningkatkan Personal Branding dan Kredibilitas

Melalui social networking, kamu juga bisa belajar untuk membangun personal branding. Kamu hanya perlu membuat media sosial yang sesuai kemudian bangun profilmu di sana semenarik mungkin.

Dengan personal branding yang baik, kredibilitas kamu di mata para koneksi juga terlihat lebih meyakinkan. Mereka menjadi lebih yakin dan mengakui keahlian serta kemampuan yang kamu kuasai.

Memperluas Network dan Menemukan Mentor Baru

Salah satu tujuan utama dari social networking adalah untuk memperluas networking. Lewat koneksi yang luas, tentu banyak kesempatan dan peluang yang akan muncul.

Selain itu, sangat mungkin juga kamu menemukan orang-orang yang bisa dijadikan sebagai mentor untuk membantu meningkatkan kemampuan yang kamu miliki.

Bagi kamu yang memulai bisnis, mencari partner bisnis yang sepemikiran juga bisa dilakukan lewat social networking.

Membantu Orang Lain Menemukan Solusi Masalah Mereka

Apa yang kita unggah pada media sosial dapat terlihat oleh siapa saja di dunia ini. Disadari atau tidak, terkadang ada postingan yang mungkin memiliki dampak ke orang lain juga.

Meskipun kamu tidak memiliki tujuan untuk membantu orang lain lewat social networking, tetapi terkadang koneksi yang kamu miliki merasa terbantu lewat apa yang kamu sampaikan.

Misalnya, ketika kamu membagikan tips menghadapi interview dengan user agar bisa sukses, ada salah satu koneksimu yang juga mempraktikannya dan berhasil.

Secara tidak langsung, kamu telah membantu dia dengan belajar dari apa yang telah kamu sampaikan. Jadi, sebisa mungkin bagikan hal-hal positif untuk network yang kamu miliki di media sosial.

Membuka Peluang dan Kesempatan Seluas-luasnya

Menjalin social networking lewat dunia maya tidak hanya memberikanmu banyak kenalan saja, tetapi juga membuka peluang dan kesempatan kerja atau kolaborasi.

Network yang lebih luas ditambah dengan personal branding yang kamu miliki dapat menarik perhatian banyak orang untuk menawarimu kesempatan dan peluang untuk bekerjasama.

Membangun karir tidak hanya dengan fokus bekerja saja, tetapi salah satunya juga didapat dengan melakukan social networking.

Kesempatan agar kemampuanmu dilihat oleh banyak orang dilakukan lewat social networking. Oleh karena itu, selain meningkatkan kemampuan, kamu juga harus memperluas koneksi.

Media Sosial yang Cocok dan Relevan untuk Memulai Social Networking

Kamu bisa mulai untuk melakukan social networking dengan media sosial yang ada. Masing-masing tentunya memiliki audiens dan target yang berbeda-beda.

Beberapa media yang bisa kamu coba untuk memulai social networking, misalnya:

LinkedIn

Media sosial profesional dan cukup tepat untuk melakukan professional networking. Jika kamu aktif mencari pekerjaan atau mencari pekerja, LinkedIn bisa menjadi ‘senjata’ utama untuk mulai melakukan social networking secara profesional.

X (Twitter)

X banyak digemari oleh orang-orang yang ingin mendapatkan informasi secara cepat. X juga menjadi tempat para penggunanya untuk saling jajak pendapat.

Kamu bisa memilih platform ini jika ingin menemukan koneksi orang-orang yang memiliki pemikiran yang sama, apalagi jika hobi berargumen.

Instagram

Awalnya merupakan media sosial yang khusus untuk membagikan foto saja. Saat ini, Instagram juga menjadi platform profesional untuk menjalankan bisnis.

Cocok untuk kamu yang ingin mencoba mencari koneksi dalam berbisnis.

YouTube

Media sosial berbasis video, bisa kamu coba jika ingin menjadi kreator. Media ini bisa dijadikan sebagai alat untuk edukasi kepada audiens atau sekadar memberikan hiburan.

TikTok

Aplikasi yang belakangan ini cukup booming, memungkinkan penggunanya untuk membagikan, membuat, dan mengedit klip-klip video pendek yang bisa digunakan sebagai sarana personal branding.

Membangun social networking dari TikTok juga bisa kamu usahakan, apalagi jika kamu bercita-cita sebagai content creator.

Membuat Profil yang Menarik agar Social Networking Berjalan Lancar

Supaya social networking yang kamu lakukan berhasil, maka perlu juga untuk membuat profil media sosial yang menarik perhatian. Langkah-langkahnya, seperti:

  • Membuat akun khusus atau profesional, dilakukan jika perlu atau ingin membuat personal branding yang baru.
  • Jalin koneksi dengan orang-orang yang relevan, sesuai dengan bidang dan minat yang kamu inginkan.
  • Lengkapi profil dengan data dan informasi yang relevan juga, tidak perlu berbohong atau berlebihan.
  • Buatlah konten yang bermanfaat atau menghibur.
  • Tunjukkan keahlian dan kemampuan yang kamu miliki pada setiap konten yang dibuat. Maka dari itu, buat konten yang kira-kira sesuai dengan kecakapan yang kamu punyai.
  • Lakukan dengan profesional dan sungguh-sungguh.
  • Jangan lupa untuk melakukannya dengan bahagia, tidak merasa terpaksa.

Hal-Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan dalam Social Networking lewat Media Sosial

Hal-hal yang boleh dan sangat disarankan kamu lakukan ketika melakukan social networking di media sosial, seperti:

  • Membuat profil khusus yang bisa digunakan untuk tujuan berbisnis atau tujuan profesional lainnya.
  • Posting konten yang relevan secara profesional. Hindari konten mengenai politik, agama, atau hal-hal kontroversial dan berbau SARA.
  • Posting sesering mungkin. Aktif di dunia maya bisa membangun reputasi menjadi lebih baik.
  • Jalin koneksi dengan orang-orang yang berkecimpung di bidang yang serupa denganmu.
  • Bangun dan jalin network dengan orang-orang baru.

Hal-hal yang tidak boleh dan tidak disarankan kamu lakukan ketika melakukan social networking di media sosial, seperti:

  • Mengubah akun media sosial pribadi menjadi profesional ketika banyak konten di dalamnya yang bersifat rahasia dan tidak profesional.
  • Mengunggah konten-konten yang tidak pantas.
  • Profil yang kurang dinamis dan postingan yang tidak diperbarui secara berkala.
  • Menggunakan profil profesional yang dimiliki untuk kepentingan pribadi.


Membangun social networking di zaman sekarang ini memang tidaklah sulit. Namun, untuk menjaga koneksi yang sudah terjalin tidak mudah jika kamu tidak terus berkembang.

Jika kamu sedang mencari peluang kerja, kamu bisa temukan berbagai loker di Epicareer dari full time, WFH/remote, part time, freelance, dan sebagainya.

Komarudin Subekti

SEO Content Writer

Komarudin Subekti, a versatile content writer ready for the next big leap. Creative, organized, and goal-oriented. Experienced in journalism and now crafting compelling content at GrowSkill.

Topic tags

Share this article

Related Articles