Epicareer Might not Working Properly
Learn More
Career Guide 12 Cara Mengoptimalkan Profil LinkedIn

6 min read

12 Cara Mengoptimalkan Profil LinkedIn

Bagaimana cara mengoptimalkan profile LinkedIn yang baik dan benar agar dilihat oleh recruiter? Simak artikel Epicareer berikut ini ya, kami kupas tuntas disini!

Farrel Baihaqi

Updated May 13, 2024

12 Cara Mengoptimalkan Profil LinkedIn

Pada era digital yang semakin berkembang, LinkedIn telah menjadi jembatan krusial bagi kamu yang ingin menjelajahi dan memperluas networking profesional mereka.

Ketahui kunci mengembangkan karirmu dengan cara mengoptimalkan profil LinkedIn pada artikel Epicareer yang satu ini.

Apa itu profil LinkedIn yang Dioptimalkan?

Ketika kamu membuat akun profil LinkedIn yang dioptimalkan, itu artinya setiap bagian dari profil pribadimu terisi dengan baik dan jelas, menunjukkan kepada semua orang apa yang kamu lakukan, siapa dirimu, dan keahlian apa yang kamu miliki.

Hal ini tidak hanya membuat profilmu terlihat baik tapi juga membantu agar profilmu muncul di hasil pencarian LinkedIn. Jadi, orang-orang yang ingin mengenal kamu akan lebih mudah menemukan profilmu.

Hal ini jadi penting ketika kamu ingin membangun network atau mencari pekerjaan di LinkedIn.

Cara Mengoptimalkan Profil LinkedIn

Linkedin merupakan social media atau platform yang biasa digunakan untuk para profesional dalam mendapatkan networking hingga pekerjaan.

Namun, dengan profile yang kurang menarik akan sulit untuk mendapatkan kedua hal tersebut. Berikut ini cara mengoptimalkan profil Linkedin dengan baik. Catat, ya!

1. Gunakan foto yang profesional

Meskipun tampak sepele, foto profil di LinkedIn sebenarnya memiliki peran besar dalam kesan yang kamu berikan kepada dunia profesional.

Agar profilmu terlihat maksimal, pilihlah foto yang memberikan kesan profesional. Pastikan pakaianmu rapi, posemu terlihat memiliki value, dan background-nya simple agar fokus pada dirimu.

Itu langkah kecil namun penting untuk meningkatkan kesan profesionalitasmu di platform yang satu ini.

Gunakan foto profil LinkedIn yang profesional

2. Buat headline yang relevan

Untuk mengoptimalkan profil LinkedInmu, cara kedua yang dapat kamu lakukan adalah membuat headline yang relevan dengan pekerjaanmu.

Headline ini menjadi kesan pertama bagi para recruiter sebelum mereka memutuskan untuk mengetahui kamu lebih dalam.

Jadi, bagaimana cara membuat headline yang bikin mereka tertarik?

Pertama, jadikan headline sebagai spotlight untuk menampilkan skill dan minatmu dalam satu bidang. Gunakan keyword yang merefleksikan minat atau skill yang ingin kamu tekuni.

Contohnya mungkin Farrel Baihaqi - Digital Marketer atau kamu bisa menulis nama perusahaan dan skill yang kamu kuasai.

Contoh Headline LinkedIn

3. Tulis summary dengan baik

Penting untuk kamu ketahui, jangan lewatkan bagian ringkasan atau summary profil LinkedIn-mu. Hal ini sangat penting untuk kamu gunakan agar recruiter dapat mengetahui kamu lebih dalam sebelum masuk ke CV.

Sayangnya, masih banyak orang yang mengabaikan bagian ini. Padahal, bagian Summary adalah kesempatan emas untuk menceritakan skill dan pengalamamu.

Cobalah untuk menjelaskan mengapa skill tersebut penting dan bagaimana kamu bisa memberi dampak kepada rekan kerjamu. Ini adalah bagian yang paling personal dalam mempromosikan diri mu- jadi pastikan kamu mengambil kesempatan ini sepenuhnya!

Contoh Summary LinkedIn

4. Pendidikan dan Skill

Di dalam profile Linkedin, kamu perlu mengisi kolom pendidikan dan skill yang kamu kuasai dan relevan dengan pekerjaanmu.

Kamu bisa mengisi pendidikan mulai dari lulusan universitas atau SMA/SMK mana, kuliah/sekolahnya tahun berapa, lulusnya kapan, organisasi apa yang kamu ikuti, hingga project yang kamu kerjakan.

Jangan lupa juga untuk menyelipkan beberapa skill yang relevan pada saat kamu melakukan organisasi atau project contohnya public speaking, writing, dan masih banyak lagi.

5. Isi pengalaman kerjamu

Jangan hanya terbatas pada mengisi riwayat pendidikan. Pengalaman kerja yang menarik juga mencakup deskripsi yang jelas mengenai tugas dan tanggung jawab kamu.

Selain itu pengalaman di organisasi sejak masa kuliah, serta semua sertifikasi yang telah kamu raih juga dapat digunakan pada profil Linkedinmu. lho!

Jangan lupa untuk menuliskan pengalaman dalam freelance atau project yang pernah kamu lakukan. Hal-hal ini dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang diri kamu kepada calon recruiter.

6. Edit URL Linkedin

Setelah kamu membuat akun Linkedin biasanya URL kamu memiliki angka dan huruf random dibawahnya.

Agar URL Linkedin kamu terlihat friendly dan mudah untuk digunakan, kamu bisa mengeditnya di profilmu.

Pastinya dengan hal tersebut, recruiter juga akan lebih mudah untuk menemukan kamu dengan penggunaan URL.

7. Mulai berkoneksi

Hal yang terpenting dalam cara mengoptimalkan profile Linkedin yaitu dengan mulai berkoneksi antara satu sama lain.

Kamu bisa meminta koneksi dengan rekan kerja, atasan, teman kuliah, maupun profesi yang selinier dengan kamu.

Pastinya dengan hal tersebut Linkedin kamu juga mudah dicari oleh recruiter karena kamu telah mengoptimasinya dengan baik dan benar.

8. Minta endorsement

Penting bagi kamu untuk memahami bahwa networking bukan hanya soal bertemu orang baru, tapi juga soal memperkuat karir dan menciptakan peluang baru yang lebih baik.

Linkedin memiliki fitur Rekomendasi dan testimoni! Bayangkan mendapatkan dukungan dari kolega, rekan kerja, teman, atau bahkan dosenmu sendiri. Mereka semua bisa memberikan rekomendasi bagi karirmu.

Rekomendasi dari orang-orang yang mengenalmu dengan baik akan memberi recruiter gambaran yang jelas tentang skill, kepribadian, dan kontribusimu di tempat kerja. Ini membangun kredibilitasmu di mata mereka.

Kamu bisa mulai dengan mengumpulkan rekomendasi sebanyak mungkin dari orang-orang terdekatmu. Lalu, manfaatkan platform seperti LinkedIn untuk mempublikasikan testimonial mereka. Percayalah, ini akan menjadi nilai tambah untuk karirmu!

9. Mengikuti pelatihan di Linkedin

Pada profile Linkedinmu juga dapat mengikuti berbagai macam pelatihan mulai dari Microsoft, Google, Phython, dan lainnya yang bisa kamu lakukan.

Selain bisa belajar lewat Linkedin, kamu juga dapat melakukan quiz dan mendapatkan penilaian dari hal tersebut.

Hal tersebut dapat dijadikan salah satu kredibilitas kamu saat recruiter datang ke profil Linkedinmu.

10. Membuat konten yang bermanfaat

Post di LinkedIn nggak cuma sekadar postingan. Hal ini merupakan kunci buat buka pintu kesempatan besar buat karier kamu.

Post yang kamu share bisa bikin profil LinkedInmu jadi lebih menarik. Bukan cuma itu, engagement-nya juga bisa jadi semakin naik, dan itu artinya lebih banyak orang yang bakal notice sama kamu.

Jangan terpaku sama konten yang harus sesuai sama skillmu sekarang. Kamu punya kebebasan buat share apa aja di sana, termasuk hal-hal yang lagi jadi minat atau bidang yang lagi kamu geber sekarang.

Contoh akun yang bisa kamu ikuti:

11. Unggah Portofoliomu

Selain menyebutkan skill, jika kamu memiliki portofolio, jangan ragu untuk menambahkannya ke dalam profil LinkedInmu.

Portofolio dapat menjadi bukti konkret atas pengalaman dan keterampilan yang kamu miliki dalam berbagai proyek. Hal ini akan memberitahu recruiter bahwa kamu memiliki pengalaman yang relevan dalam bidang tertentu.

Jadi, pastikan untuk tidak hanya menunjukkan keahlianmu secara rinci, tetapi juga memberikan bukti konkret melalui portofolio. Ini akan membuat profilmu lebih menarik dan memikat bagi recruiter yang mencari kandidat yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

12. Mempertimbangkan Linkedin premium

LinkedIn Premium memberikan akses lebih luas ke mengenai informasi profil, seperti siapa yang melihat profilmu, perusahaan yang seperti apa dan siapa yang tertarik pada profilmu, dan bagaimana profil kamu dibandingkan dengan yang lain.

Kamu bisa lebih baik lagi, apabila kamu menggunakan Linkedin premium untuk mengoptimalkan profil kamu lebih efisien lagi.

5 Manfaat Mengoptimalkan Profile Linkedin

Jadi, profil LinkedIn yang dioptimalkan itu seperti cerminan lengkap tentang siapa kamu dan apa skill yang kamu kuasau.

Tidak hanya identitas pribadi saja, tapi juga membantu user LinkedIn yang lain untuk buat mencarimu. Ditambah lagi, membuat banyak profesional tertarik untuk berkonesi denganmu.

Tapi nih, kenapa sih harus repot-repot bikin profil Linkedin yang baik? Simak manfaat mengoptimalkan profil Linkedin berikut ini.

  1. Dilirik recruiter : Nah, profil yang baik bisa jadi tanda kamu lagi buka peluang kerja. Hal ini bisa bikin recruiter atau perusahaan tertarik langsung kontak kamu untuk menawarkan pekerjaan.
  2. Mudah untuk melamar : Kalau kamu sedang melamar pekerjaan di LinkedIn, profil yang standout bisa membuat kamu berbeda dari pada yang lain. Hal ini bisa jadi kunci buat kamu dapetin perhatian yang lebih.
  3. Bangun persona branding : Gak cuma buat jadi seleb LinkedIn, tapi profil yang dioptimalkan dengan baik juga mampu membantumu jadi influencer dalam bidangmu. Jelaskan keahlian atau pengetahuan yang kamu punya, siapa tahu bisa jadi sorotan!
  4. Bisa berbisni : Profil yang baik juga bisa jadi jalan buat kamu membangun relasi atau berjualan, terutama kalau kamu terlibat di bidang yang menuntut hubungan yang kuat dengan pelanggan atau prospek.
  5. Kredibilitas : Dengan profil yang baik, kamu bisa bangun hubungan yang lebih kuat dengan recruiter, pastinya akan sangat berharga bukan?

Nah itulah cara mengoptimalkan profile Linkedin beserta manfaat yang bisa kamu ketahui lebih lanjut, menarik bukan? Bagaimana sudah tahu caranya? Mungkin apabila kamu ingin mendapatkan lowongan pekerjaan terbaik yang bisa kamu termukan, kamu bisa berkunjung ke Epicareer sekarang juga!

Jangan lewatkan juga untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan passion-mu dengan Job Finder dari Epicareer!

Pekerjaan Populer (Dibutuhkan Segera) di Indonesia:

Farrel Baihaqi

SEO Content Writer

Farrel Baihaqi, a dynamic Business Management graduate skilled in both conventional and digital marketing. Experienced in SEO, SEM, PPC, and Social Media. Agile, responsible, and eager to excel in corporate or startup environments.

Topic tags

Share this article

Related Articles