5 min read
Foto untuk Surat Lamaran Kerja: Kriteria, Aturan dan Contohnya
Kenapa foto penting untuk HR? Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dan dihindari dalam foto untuk surat lamaran kerja? Simak tips berikut ini

Updated Jul 17, 2024

Beberapa lamaran kerja perlu untuk melampirkan foto lamaran kerja. Selain dikirim langsung bersama dokumen lamaran, kamu juga dapat mencantumkan foto tersebut dalam CV, foto profil LinkedIn, dan berbagai aplikasi pencarian kerja lainnya. Hal tersebut dapat memudahkan perusahaan dalam mengenali kamu.
Foto yang kamu lampirkan kepada perusahaan harus terlihat rapi dan tampak profesional, jangan sampai kamu mendapat penilaian negatif karena foto yang kamu kirimkan tidak sesuai dengan standar.
Mari kita simak pembahasan mengenai: apa saja kriteria dan aturan foto untuk lamaran kerja? apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dan dihindari dalam foto lamaran kerja? dan bagaimana contoh foto untuk surat lamaran kerja yang tepat dan kurang tepat?
Berikut tips foto lamaran kerja yang bisa kamu ikuti.
Kenapa Foto untuk Melamar Pekerjaan itu Penting?
Fungsi memberikan foto pada saat melamar pekerjaan adalah agar perusahaan dapat dengan mudah membedakan kamu dengan pelamar lainnya. Melalui foto ini perusahaan juga dapat membaca kepribadian calon pelamar dari mimik wajah dan gestur pada foto tersebut.
Tidak sedikit perusahaan yang memberikan persyaratan bagi calon pelamar harus “good looking” terutama untuk posisi yang berhubungan langsung dengan klien perusahaan, contohnya sales, teller bank, SPG/SPB, artis, sampai model.
Foto juga merupakan first impression yang kamu berikan kepada perusahaan saat melamar. Bagaimana tidak, perekrut akan langsung terfokus ke foto yang kamu masukkan dalam CV karena memang pada dasarnya saat ini orang-orang lebih tertarik pada visual seperti foto atau video dibandingkan dengan tulisan panjang.
Lebih dari itu, foto juga dapat membangun personal branding kamu karena itulah bentuk dari kepercayaan dan kredibilitas kamu sebagai pelamar sehingga recruiter cenderung mengutamakan orang yang mencantumkan foto di lamaran kerja dibandingkan orang yang tidak mencantumkannya.
Kriteria dan Aturan Foto untuk Lamaran Kerja
Secara umum, perusahaan tidak memberikan detail kriteria foto seperti apa yang harus diberikan, namun pada intinya foto tersebut harus terlihat rapi dan profesional.
Berikut merupakan kriteria dan aturan foto untuk lamaran kerja:
1. Pilih latar foto polos, hindari untuk menampilkan benda apapun dalam foto, sehingga yang ditampilkan hanyalah fokus terhadap kamu
2. Meskipun sebagian perusahaan tidak mewajibkan, sebaiknya sesuaikan warna background foto dengan tahun lahir kamu. Gunakan warna merah sebagai background foto jika kamu lahir pada tahun ganjil (misal: 1991, 1995, 1997) dan gunakan warna biru sebagai background foto jika kamu lahir pada tahun genap (misal: 1990, 1992, 1996, 1998).
3. Perhatikan pencahayaan ketika foto, pastikan pencahayaan cukup, tidak terlalu terang atau gelap
3. Hindari penggunaan make up yang terlalu berlebihan
4. Hindari penggunaan perhiasan yang terlalu banyak
5. Gunakan pakaian yang rapi dan hindari pakaian yang terlalu mencolok, usahakan memakai jas untuk pria dan blazer untuk wanita
7. Rapikan rambut dan usahakan untuk memperlihatkan telinga, untuk wanita dapat mengurai dengan menyelipkan rambut ke belakang telinga atau mengikat rambut
8. Hindari warna rambut yang tidak sesuai dengan warna rambut asli kamu
9. Bila memakai hijab, usahakan tidak kusut, tertata, dan gunakan motif polos agar lebih fokus terhadap wajah
10. Usahakan untuk tersenyum secukupnya dan hindari ekspresi berlebihan
11. Ambil foto sampai pinggang atau dada, hindari foto full body (kecuali diminta perusahaan) agar tidak memenuhi CV dan tetap terfokus pada wajah kamu
12. Foto dengan wajah tegak lurus menghadap kamera, sehingga perusahaan dapat membayangkan eye contact dengan kamu melalui foto tersebut
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dan Dihindari
Agar foto yang kamu berikan pada saat melamar kerja sesuai standar dan menarik, kamu harus memperhatikan hal-hal berikut:
Ukuran Pas Foto
Perhatikan ukuran pas foto dengan baik, sesuaikan dengan syarat yang diberikan perusahaan atau gunakan aturan standar yaitu:
- Ukuran 2 x 3 (foto untuk identitas standar)
- Ukuran 3 x 4 (foto standar ijazah)
- Ukuran 4 x 6 (foto SKCK, jika ada syarat dari perusahaan)
- Ukuran 3R (jika ada syarat dari perusahaan)
Hindari mencantumkan foto yang terlalu besar pada CV karena akan memakan tempat dan menyebabkan tulisan CV terlihat kurang rapi dan hanya sedikit tulisan yang dapat kamu cantumkan pada halaman tersebut.
Foto Profesional
Ambilah foto secara profesional, mintalah bantuan kepada teman kamu atau fotografer studio foto untuk mengambil foto kamu, hindari foto selfie.
Karena semakin tampak profesional foto kamu maka perusahaan akan menilai bahwa kamu memperhatikan detail dan tidak malas.
Hindari Edit Berlebihan
Tunjukkan dirimu apa adanya, hindari mengedit foto kamu secara berlebihan seperti menggunakan filter dan mengedit bentuk wajah.
Peluang kamu untuk ditolak sangat besar apabila foto yang kamu berikan sangat jauh berbeda dari wujud asli kamu.
Kualitas Foto
Perhatikan kembali apakah resolusi foto yang mau kamu berikan sudah cukup bagus kualitasnya, jangan sampai terlihat blur atau pecah.
Contoh Foto Lamaran Kerja yang Tepat
Berikut contoh-contoh foto lamaran yang dapat kamu ikuti agar membuka peluang lebar untuk perusahaan merekrut kamu:

Foto Lamaran Kerja yang Tepat
Demikian beberapa cara meningkatkan peluang dapat kerja denga foto profesional. Semoga bermanfaat!
Jika saat ini kamu belum mendapatkan pekerjaan yang cocok, jangan khawatir. Dapatkan lowongan pekerjaan yang cocok dengan meng-upload resume terbaikmu di Epicareer.
Lowongan kerja populer di Indonesia:
Machine Learning Engineer | Project Manager | Data Scientist | Data Analyst | Software Developer | Support | Mobile Developer | Financial Planner | Tax Manager | Financial Controller | Auditor | Marketing | Social Media Assistant | Public Relations | E-Commerce Manager | Digital Strategist | Affiliate Marketing | Customer Care | Front Office | Telemarketing | Telesales | Sales Executive

Digital Marketer
Topic tags
Share this article





Related Articles
8 min read
Cara Menulis Cover Letter Untuk Melamar Ulang Pekerjaan (Dengan Contoh)
Temukan rahasia melalui panduan lengkap cara menulis cover letter untuk melamar ulang pekerjaan. Dapatkan contoh cover letter yang akan memikat hati HRD perusahaan!


Posted Jul 30, 2024
7 min read
Cara Menyebutkan Referral di Cover Letter (Beserta Contoh)
Ingin meningkatkan peluangmu direkrut oleh perusahaan melalui jalur referal? Yuk, temukan cara yang tepat untuk menyebutkan referal di cover lettermu di sini!


Posted Jul 23, 2024
6 min read
Tips yang Memberikan Employee Referral Program
Employee referral program merupakan salah satu strategi perusahaan dalam melakukan perekrutan orang dengan cara memberikan rekomendasi. Simak disini!


Posted Jul 17, 2024
10 min read
Cara Membuat Surat Lamaran Kerja yang Singkat dan Efektif
Pelajari cara membuat surat lamaran kerja yang singkat dan efektif untuk meningkatkan kesempatanmu mendapatkan pekerjaan impian. Jangan lupa, cover letter bisa menjadi senjata ampuh untuk memikat hati perekrut!


Posted Jul 16, 2024
8 min read
Langkah-langkah Membuat Surat Lamaran untuk Posisi Internal (Lengkap dengan Contoh)
Ingin melamar posisi internal? Pelajari langkah-langkah membuat surat lamaran yang efektif beserta contohnya di sini. Dapatkan tips menulis yang bisa membantu kamu mendapatkan promosi yang diinginkan!


Posted Jul 2, 2024
8 min read
Tips Mudah Menulis Body Cover Letter yang Efektif
Temukan cara menulis body cover letter yang menarik dan persuasif di sini. Jual diri kamu dengan naratif yang kuat dan tampil percaya diri untuk mendekati pekerjaan impianmu.


Posted Jul 2, 2024
Share this article




