Karir Employer Branding: Job Desc, Skill sampai Gajinya

Perusahaan mulai berlomba menampilkan kultur kerja kantornya. Posisi employer branding semakin dibutuhkan. Ini dia tugas dan tanggung jawabnya.

Herdina Ika

Updated Jul 10, 2024

Pada era disruptif dan kesempatan karir yang sangat terbuka seperti saat ini, gaji bukanlah satu-satunya indikator seorang karyawan memilih tempat kerja.

Work-life balance, kultur kerja, sampai rekan kerja pun menjadi pertimbangan penting untuk pengambilan keputusan karyawan. Karena itulah, saat ini perusahaan berlomba-lomba untuk menampilkan kultur kerja di kantornya kepada publik dengan harapan perusahaan tersebut diminati oleh para profesional untuk bergabung.

Aktivitas menampilkan kultur kerja, desain kantor, hingga profil karyawan disebut sebagai employer branding.

Saat ini, tugas employer branding bahkan dibuatkan posisi khusus di dalam struktur perusahaan agar bisa fokus menaikan citra perusahaannya di mata publik. Untuk itu, mari pelajari:

apa itu employer branding?
apa saja tanggung jawabnya?
skill apa yang dibutuhkan untuk menjadi employer branding?
bagaimana peluang kerja dan gajinya?

Kerja sebagai Employer Branding

Employer Branding adalah aktivitas mengelola, mempengaruhi dan meningkatkan reputasi perusahaan kepada pencari kerja, karyawan, dan pemangku kepentingan seperti investor. Tujuannya adalah agar perusahaan Anda dinilai baik dan profesional di mata orang lain dari segala aspek.

Salah satu hasil akhir yang diharapkan dari employer branding adalah mempertahankan karyawan berprestasi agar tetap bekerja di perusahaan tersebut, dan juga menarik calon karyawan berkualitas tinggi di luar perusahaan agar berminat untuk gabung dengan perusahaan tersebut.

Peran dan Job Desc Employer Branding

Ada beberapa tugas untuk seorang employer branding dalam tujuannya menciptakan reputasi perusahaan yang baik, diantaranya yaitu:

Menyusun strategi dan melaksanakan aktivitas employer branding baik di internal/eksternal perusahaan untuk membangun reputasi dan meningkatkan citra perusahaan menjadi positif
Untuk mempromosikan dan membangun relasi dan koneksi dengan pihak luar seperti universitas, kelompok mahasiswa, komunitas, jaringan alumni, hingga influencer.
Membuat agenda kolaborasi dengan pihak luar seperti webinar bersama, menjadi dosen tamu, menjadi pembicara pada event, hingga hadir di job fair.
Mengelola media sosial perusahaan untuk menceritakan nilai-nilai positif perusahaan kepada pihak luar
Menyusun anggaran media, event, dan aktivitas lainnya untuk kebutuhan agenda employer branding
Up to date dengan tren karyawan saat ini untuk dijadikan insight bagi HRD perusahaan agar menerapkan hal-hal yang baru dan positif

Skill yang Dibutuhkan Employer Branding

Meningkatkan citra positif perusahaan dengan employer branding membutuhkan skill khusus yang berbeda dengan meningkatkan branding sebuah produk.

Untuk mencapai target dan tujuan employer branding, maka karyawan tersebut harus memiliki beberapa skill berikut:

Memiliki skill komunikasi dan pemasaran yang baik
Memiliki kemampuan memahami kebutuhan dan keinginan karyawan
Memahami fundamental ilmu branding
Memiliki skill pengelolaan campaign terutama di media digital
Memahami seluk-beluk media sosial beserta trennya
Mampu melakukan manajemen media sosial mulai dari perencanaan ide, eksekusi konten, analisis, evaluasi, hingga laporan
Memiliki skill berbaur dengan jaringan yang luas baik secara offline maupun online seperti di media sosial, kepada influencer, kepada komunitas, dan kepada semua pihak yang dirasa perlu untuk dijangkau
Kreatif dan suka menghasilkan ide-ide segar
Mampu bertindak kolaboratif dengan pihak internal maupun eksternal perusahaan
Mampu berbahasa Indonesia dan Inggris dengan fasih dan lancar
Pintar dalam melakukan story telling

Peluang Kerja Employer Branding

Kebutuhan employer branding mulai melonjak di Indonesia seiring dengan bertumbuh pesatnya startup atau perusahaan rintisan.

Para perusahaan tersebut berlomba-lomba menggoda para ahli dan tenaga profesional untuk dapat bergabung dengan perusahaannya. Maka itu, lowongan kerja di bidang employer branding cukup banyak. Data per Juli 2024, Anda dapat menemukan:

3,049 lowongan Employer Branding di Epicareer

51 lowongan Employer Branding di Jobstreet

224 lowongan Employer Branding di LinkedIn Jobs

690 lowongan Employer Branding di Kalibrr

Gaji Employer Branding

Estimasi gaji yang diterima oleh seorang Employer Branding berbeda-beda tergantung pada pengalamannya.

Seorang Employer Branding yang masih berada di level staff memiliki rata-rata gaji sekitar Rp. 5.000.000 – Rp. 7.000.000 per bulannya.

Berbeda dengan Employer Branding yang sudah berada di level supervisor yang bisa mengantongi gaji sekitar Rp. 9.000.000 – Rp. 12.000.000 per bulannya.

Itulah beberapa penjelasan tentang karir sebagai employer branding, tanggung jawab, skill yang harus dimiliki, hingga gajinya. Semoga dapat membuka sudut pandang, visi, serta karirmu, Sahabat Epicareer!

Jika saat ini kamu belum mendapatkan pekerjaan employer branding yang cocok, jangan khawatir!

Kamu bisa dapatkan lowongan kerja yang cocok dengan teknologi Artificial Intelligence! Buat resume atau CV terbaikmu di Epicareer sekarang.

Pekerjaan Populer (Dibutuhkan Segera) di Indonesia:

Herdina Ika

Digital Marketer

Meet Ika Herdina, a Senior Digital Marketer at Epicareer. With over 5 years of experience, she has the expertise of ads, social media, SEO, and writing creative stuff. Ika helps businesses grow using smart, creative strategies. If you need help with digital marketing, she's the one to talk to!

Topic tags

Career Development

Share this article