6 min read
Digital Nomad: Definisi, Contoh Pekerjaan yang Cocok, dan Cara Menjadi Digital Nomad
Ingin merasakan pengalaman bekerja dari mana saja? Jika iya, kamu cocok menjadi seorang digital nomad. Istilah digital nomad sudah tidak asing lagi, terutama sejak kerja remote semakin populer dan teknologi semakin canggih. Gaya hidup seperti ini menawarkan kebebasan bekerja tanpa terikat waktu dan tempat. Penasaran bagaimana cara memulainya? Simak informasi berikut ini.
Updated May 22, 2024
Apa itu digital nomad?
Melansir dari Go Overseas, digital nomad adalah orang-orang yang bekerja dari mana saja, asalkan ada koneksi internet.
Mereka tidak perlu berkantor di satu tempat, bisa sekaligus jalan-jalan keliling dunia atau tinggal di tempat-tempat kesukaan. Misalnya, ada yang suka bekerja dari kafe atau pindah-pindah hotel.
Hal terpenting untuk digital nomad adalah internet yang cepat dan stabil, karena semua pekerjaan mereka dilakukan secara online.
Gaya hidup ini tercipta karena semakin berkembangnya teknologi, seperti internet, aplikasi untuk bekerja, dan sistem pembayaran online—serta fakta bahwa tidak semua pekerjaan harus dilakukan dari kantor.
Kelebihan dan kekurangan digital nomad
Gaya hidup digital nomad punya sisi baik dan buruknya. Tergantung bagaimana kamu mengatur dan menyesuaikan diri.
Kelebihan
Bebas pilih tempat kerja. Kamu bisa bekerja dari mana saja, mulai dari hotel, kafe, atau sambil jalan-jalan keliling dunia.
Bertemu orang baru. Kalau kamu tinggal di hostel atau tempat co-living, banyak kesempatan untuk berkenalan dengan orang dari berbagai negara.
Belajar budaya baru. Setiap tempat memiliki makanan, musik, dan tradisi unik yang bisa kamu eksplor.
Hemat biaya hidup. Secara umum, pengeluaran bulanan kamu bisa lebih hemat karena tidak perlu transportasi atau makan di luar.
Apalagi teruntuk digital nomad yang hidup di daerah yang mata uangnya tidak lebih kuat dibandingkan dengan mata uang gaji yang diterima.
Mengatur jadwal kerja sendiri. Kamu bebas menentukan waktu kerja atau libur, terutama yang pemasukannya sepenuhnya dari freelance.
Kekurangan
Kemungkinan penghasilan tidak tetap. Digital nomad yang bekerja freelance tetap punya potensi penghasilanmu yang tidak pasti.
Oleh karena itu, memilih bekerja di perusahaan yang menyediakan WFA (Work from Anywhere) atau WFH (Work from Home) arrangement adalah pilihan yang tepat.
Kerumitan karena pindah-pindah tempat. Berpindah tempat dari satu daerah ke daerah lain itu memakan waktu dan berpotensi menambah load pekerjaan.
Produktivitas terganggu. Bekerja sebagai digital nomad berpotensi produktivitasmu terganggu karena banyak yang bisa jadi sumber distraksi, termasuk zona waktu yang berbeda di setiap tempat, atau koneksi internet buruk.
Kesepian. Kamu bisa merasa kesepian karena tidak ada rekan kerja yang bisa ketemu secara langsung.
Oleh karena itu, digital nomad biasanya berkumpul dan bekerja bersama dengan digital nomad lainnya di coworking space, cafe, dsb.
Contoh pekerjaan untuk digital nomad
Ada banyak pekerjaan yang bisa kamu lakukan sebagai digital nomad, antara lain:
Performance digital marketer
Posisi ini adalah salah satu pekerjaan di digital marketing yang paling berpotensi bekerja dari mana saja. Hanya saja, kamu harus tetap konsisten dan telaten untuk memanajemen campaign yang yang sedang berjalan.
Customer service dan virtual assistant
Kamu bisa jawab pertanyaan pelanggan lewat chat. Kalau bisa mengetik cepat dan bisa meng-handle banyak chat sekaligus, pekerjaan ini cocok buatmu.
Selain itu, virtual assistant juga semakin banyak dibutuhkan, dan karena namanya virtual, kamu tidak perlu pergi ke kantor untuk posisi ini.
Content writer dan editor
Content writer dan content editor juga jadi pekerjaan yang berpotensi dikerjakan dari mana saja. Saat ini, project management tools dan word processing tools sudah dapat dengan digunakan oleh tim secara online.
Desainer grafis dan logo designer
Banyak sekali brand yang jasa desain untuk marketing asset mereka, juga semua brand pastinya harus punya logo. Jika kamu adalah orang yang kreatif dan punya skill di bidang ini, pekerjaan ini dapat kamu jalani tanpa harus perlu ke kantor.
Scrum master
Scrum master bertugas mengelola proses Scrum dan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa tim software engineer mematuhi proses Scrum dengan benar.
Selain itu, Scrum master harus memfasilitasi komunikasi antara anggota tim dan pemangku kepentingan, yang mana hal ini bisa dilakukan via Zoom meeting.
Software engineer
Software engineer adalah salah satu posisi yang paling popular untuk dilakukan via online.
Kamu tidak perlu ke kantor karena project management tools untuk industri ini sudah cukup matang.
Di beberapa tempat, software engineer bahkan tidak perlu untuk meeting terlalu banyak/lama. Mereka dapat fokus ke pekerjaan utamanya, coding, programming, engineering.
Cara menjadi digital nomad
1. Temukan kecocokan
Pertama-tama, kamu harus tahu apakah hidup sebagai digital nomad itu cocok denganmu.
Memang kedengarannya menyenangkan karena bisa bekerja dari mana saja, tetapi realitanya kamu harus siap dengan ketidakpastian dan harus jadi lebih mandiri.
Pastikan dirimu sudah yakin dan siap agar tidak ada masalah di kemudian hari.
2. Persiapkan skill dan pengalaman
Kamu tetap harus memiliki skill tertentu yang dibutuhkan pekerjaanmu.
Pastikan kamu bisa berkomunikasi dengan baik dan mengerti teknologi terbaru, karena kamu akan sering berhubungan dengan tim dari jarak jauh.
3. Cari pekerjaan sesuai skill
Mulai cari pekerjaan dengan strategi yang matang. Targetkan perusahaan yang mendukung kerja remote dan sesuai dengan keterampilanmu.
Jika tidak ingin terikat dengan perusahaan, kamu bisa membuka usaha sendiri. Misalnya, kalau kamu suka menulis, manfaatkan keahlian itu menjadi seorang blogger atau content creator.
4. Bangun portofolio
Jika kamu sudah memiliki karya atau contoh pekerjaan-pekerjaan sebelumnya, jangan disimpan sendirian!
Kumpulkan semua proyek terbaik yang pernah kamu kerjakan, dan buat menjadi sebuah portofolio.
Portofolio yang baik akan membuat klien atau perusahaan tertarik bekerja sama dengan kita. Jangan lupa untuk terus memperbarui portofoliomu dengan karya terbaru.
5. Networking
Minta koneksi dengan komunitas digital nomad, ikut pertemuan, dan berkenalan dengan sesama nomad.
Siapa tahu, mereka bisa membantumu mendapatkan pekerjaan baru atau sekadar mendukung agar kamu tidak merasa kesepian.
Tips menjadi digital nomad
1. Pilih pekerjaan yang tepat
Pastikan pekerjaanmu bisa dikerjakan secara remote. Kemudian, sesuaikan pekerjaan dengan skill yang kamu miliki.
Pelajari skill tambahan bila dibutuhkan. Jangan malas upgrade skill agar kamu bisa memberikan hasil terbaik untuk klien atau perusahaan.
2. Rencanakan keuangan
Karena penghasilan digital nomad kadang tidak tetap, kamu perlu mengatur rencana keuangan.
Siapkan dana darurat, atur anggaran bulanan, dan ketahui cara mengatur pajak terutama jika kamu bekerja untuk klien internasional.
3. Jadi lebih fleksibel
Siapkan dirimu untuk beradaptasi dengan berbagai situasi.
Jadwal kerja yang fleksibel dan kemampuan untuk menyesuaikan dengan zona waktu berbeda adalah kunci digital nomad.
Gunakan teknik manajemen waktu, seperti metode Pomodoro untuk tetap produktif.
4. Investasi ke alat kerja terbaik
Pastikan kamu memiliki laptop andal, ponsel dengan paket data cukup, dan aksesori penting lainnya, seperti headphone dengan mikrofon yang baik untuk meeting virtual.
5. Cari komunitas digital nomad
Bergabunglah dengan komunitas online atau offline untuk mendapatkan dukungan, bertukar ide, dan bahkan menemukan peluang kerja baru.
6. Pilih destinasi yang ramah digital nomad
Jika kamu ingin bekerja berpindah-pindah tempat, penting memastikan tempat tujuanmu cocok untuk gaya hidup digital nomad.
Pertimbangkan biaya hidup, koneksi internet, hingga akses kesehatan selama di sana. Pastikan pengeluaranmu tidak melebihi pemasukan yang ada.
7. Siapkan rencana cadangan
Selalu punya rencana cadangan, baik untuk pekerjaanmu, tempat tinggalmu, atau alat-alat kerjamu. Penting untuk siap menghadapi ketidakpastian.
Demikian informasi mengenai cara menjadi seorang digital nomad. Tertarik untuk mulai mencoba?
Untuk memulai perjalananmu menjadi digital nomad, kamu bisa mencari pekerjaan freelance via Epicareer.
Upload resume kamu di Epicareer dan temukan lowongan pekerjaan yang paling sesuai dengan job seeking asset-mu.
Lowongan kerja populer (dibutuhkan segera) di Indonesia:
Credit Analyst | Business Consultant | Akuntan | Account Executive | Sales Engineer | Sales | Retail | Content Writer | Digital Marketing | Email Marketing Specialist | Marketing Communication | Media Planner | Call Center | Customer Support | Customer Care | IT Support | Cloud Engineer | Front End Developer | Back End Developer | Mobile Developer | Network Engineer | Technical Writer
SEO Content Writer
Topic tags
Share this article
Related Articles
15 min read
Deskripsi Pekerjaan: Cara Membuat yang Efektif dan Menarik
Deskripsi pekerjaan yang baik adalah kunci sukses rekrutmen! Temukan cara membuatnya menarik dan jelas untuk menarik kandidat yang tepat bagi perusahaanmu.
Posted Sep 19, 2024
15 min read
Background Check: Mengapa Penting dan Bagaimana Melakukannya?
Pelajari cara menyusun deskripsi pekerjaan yang efektif untuk menarik kandidat berkualitas. Deskripsi yang baik adalah langkah awal menuju kesuksesan rekrutmen.
Posted Sep 19, 2024
14 min read
5 Tips Memulai Karier di Digital Marketing Meski Tanpa Pengalaman
Kamu ingin jadi digital marketer, tapi tidak punya pengalaman? Jangan khawatir! Kabar baiknya, dengan pola pikir dan skill yang tepat, kamu bisa berkarier di industri yang dinamis ini. Seiring kemajuan teknologi yang terus membentuk cara bisnis berinteraksi dengan pelanggan, perusahaan semakin banyak berinvestasi di digital marketing. Mereka ingin menjangkau banyak audiens dan tetap kompetitif. Jadi, kamu punya banyak peluang di industri ini, sekalipun kamu baru mulai terjun.
Posted Aug 18, 2024
11 min read
4P Marketing: Teori Mudah dan Tips Penggunaannya
Kamu bisa menganggap 4P sebagai toolkit marketing. Mereka akan membantu kamu berpikir secara terstruktur untuk menjangkau customer dan membuat produk kamu ‘bersinar’ di tengah kompetisi. Artikel ini akan menguraikan pengertian dari setiap komponen beserta contoh nyatanya. Kamu juga akan dikenalkan model marketing lain yang bisa lebih meningkatkan strategi kamu.
Posted Aug 18, 2024
12 min read
8 Langkah Memulai Karier di Digital Marketing
Waktu yang dibutuhkan untuk menjadi seorang digital marketer bervariasi, antara 1-4 tahun. Menyelesaikan gelar sarjana sendiri biasanya membutuhkan waktu sekitar 4 tahun. Namun, kamu bisa mulai mencari pengalaman dan sertifikasi sambil menyelesaikan pendidikan. Pertanyaan selanjutnya, dari mana kamu bisa memulai perjalanan karier sebagai digital marketer? Berikut panduan step-by-step untuk membantu kamu dalam mengawali petualangan di industri digital marketing.
Posted Aug 18, 2024
7 min read
Mau Update dengan Tren Marketing? Wajib Subscribe 10 Newsletter Ini
Berlangganan newsletter bisa membantu kamu tetap update dengan perkembangan marketing yang ada, bermanfaat untuk marketer berpengalaman ataupun masih di entry level. Di artikel ini, kita akan membahas secara mendalam apa itu marketing newsletter, kenapa kamu harus berlangganan newsletter, dan list beberapa newsletter yang nggak boleh kamu lewatkan.
Posted Aug 4, 2024
Share this article